ARTMEL, Komunitas Kesenian Aikmel yang Berbagi dan Belajar Lewat Seni

Aikmel, Selaswara.com Sebuah komunitas kesenian yang terbentuk dari berbagai desa di Kecamatan Aikmel, Lombok Timur, bernama ARTMEL, mulai menunjukkan eksistensinya di dunia seni. Komunitas ini terdiri dari pelaku dan penikmat seni yang memiliki bakat utama di bidang seni, seperti seni rupa, sastra, musik, tari, teater, dan lain-lain.

ARTMEL dibentuk pada 17 Oktober 2022, dengan tujuan untuk berbagi pengalaman, belajar, dan produktif dalam berkesenian. Selain itu, komunitas ini juga ingin memperkenalkan dan mengangkat budaya Aikmel lewat seni, serta berperan penting dalam pariwisata desa.

“ARTMEL sebagai identitas kami. Lewat ARTMEL kami bisa berbagi pengalaman, belajar dan produktif dalam berkesenian, lebih-lebihnya Kecamatan Aikmel bisa berperan penting dalam pariwisata desa lewat kesenian,” kata Pe Wira selaku salah satu anggota ARTMEL.

ARTMEL secara etimologi adalah gabungan kata dasar berbahasa Inggris dan Sasak, yakni ‘Art’ dan ‘Mel’. Art berarti seni, sedangkan Mel berarti adem. Jadi, secara filosofis, ARTMEL ini dimaknai sebagai tempat mengekspresikan diri lewat seni, dengan rasa nyaman sesuai ideal mereka.

Pergelaran awal ARTMEL sudah diadakan pada 17 Desember 2022, yang bertempat di Eks-KLP Aikmel Barat, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur. Acara tersebut bertema “Bedait Malik”, yang artinya bersatu dalam keberagaman. Acara ini juga menjadi acara event besar mereka yang akan diselenggarakan setiap tahunnya.

“Langkah awal ini juga sebagai awal mimpi kami, yakni menyelenggarakan tour sekecamatan. Tujuan kami satu, memperkenalkan budaya dan mempelajarinya lewat seni,” tambah Pe Wira.

Bukan hanya tour saja, kemungkinan kedepannya ada kegiatan-kegiatan produktif yang bisa dilakukan setiap bulannya. Baik semacam aktivitas edukatif, selebihnya mengangkat sastra di Aikmel untuk dijadikan sebagai aspek intelektual paling penting, mencari dan mempelajari kerajinan-kerajinan yang ada di sekecamatan Aikmel, mengetahui kuliner lokal Aikmel, bedah karya, bahkan pameran karya seni rupa dan lain-lain.

“Kami ingin ARTMEL menjadi wadah berekspresi dan berkreatif untuk pemuda-pemudi Aikmel yang berkecimpung dalam bidang seni pada umumnya, sehingga menciptakan inovasi-inovasi kreatif untuk mendukung majunya sebuah desa,” tutur Pe Wira.

Dalam waktu dekat ini, ARTMEL juga akan berkontribusi dalam acara Alunan Budaya Peringgasela, yang merupakan acara kesenian yang sangat keren. “Kami nantinya dari ARTMEL bisa belajar banyak hal dari sana dan bisa bersinergi dalam kegiatan-kegiatan positif,” pungkas Pe Wira.