Pringgasela, SELASWARA.COM – Alunan Budaya Desa (ALBD) Pringgasela Raya di Angka 7 resmi dibuka. Opening Ceremony yang dilaksanakan Senin (25/09) sore di Lapangan Umum Pringgasela sukses membuat para pejabat dan tamu undangan terkesan.
Dalam opening ini, penyelenggara menyuguhkan tamu dengan berbagai macam sajian spektakuler. Mulai dari Gendang Beleq, Tari Tenun, Puisi, dan sebagai main event disuguhkan untuk para tamu berupa atraksi tujuh proses menenun yang dilakukan oleh 1000 penenun. Disamping itu juga terdapat bazar dipinggir venue untuk UMKM lokal.
Ketua Panitia ALBD Pringgasela Raya di Angka 7, Iman Taqwa, mengatakan bahwa pihaknya menargetkan ALBD bisa menembus kalender event nasional pada tahun depan.
“Kami mengawal event ini menjadi event nasional. Semoga tahun depan ALBD masuk event KEN (Karisma Event Nusantara)” kata Iman Taqwa dalam sambutannya.
Sukiman Azmi selaku Bupati Lombok Timur dalam sambutannya mengapresiasi penuh event Alunan Budaya Desa. Sebagai orang nomor satu di Lombok Timur, Sukiman berharap di akhir jabatannya ini, event Alunan Budaya bisa masuk kalender event nasional.
“Kado terindah dan termanis di hari terakhir saya adalah Pringgasela. Pemuda dengan ide segar dan dinamis ada di Pringgasela. Terima kasih Pringgasela. Insyaallah event ini bisa masuk kalender event nasional” kata Bupati Lombok Timur, Sukiman Azmi.
Tidak jauh berbeda dengan Bupati Lombok Timur, Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB, Nuryanti, juga berekspresi kagum terhadap Pringgasela. Nuryanti mengatakan pihaknya siap untuk support branding produk kain tenun Pringgasela.
“Pringgasela menjadi kiblat fesyen. Kami akan support Brand Pringgasela sebagai brand lokal” kata Nuryanti.
Taufan Rahmadi dari Tim Monitor dan Akselarasi KEK Pariwisata Kemenparekraf RI. Mengakui pihaknya sudah membahas mengenai event Alunan Budaya dengan Kadispar Lotim untuk diajukan ke KEN.
“Saya sudah mengobrol dengan Kadispar Lombok Timur, segera lengkapi persyaratan untuk KEN. Setelah lengkap kita gedor sama-sama ke Pak Menteri” Taufan Rahmadi.
Penyelenggara Alunan Budaya Desa mengumumkan bahwa event Alunan Budaya Desa (ALBD) Tujuh ini disajikan secara menakjubkan oleh para pemuda. Acara ini berlangsung selama 10 hari, puncaknya pada minggu (01/10). Setiap harinya menyajikan ragam acara yang berbeda dengan target pengunjung 20.000 orang.
Reporter : Ahmad Rijal Alwi